Liverpool memiliki kans yang besar untuk mematenkan hak kepemilikan dari pesepakbola asal RB Leipzig, Timo Werner. Bahkan, Mereka dikabarkan akan menyelesaikan transaksi transfer Werner pada bulan Agustus atau September 2020.
Pesepakbola timnas asal Jerman ini berhasil menujukkan performa terbaiknya dimusim 2019 – 2020. Werner berhasil mencetak 27 gol dari 36 laga yang dijalaninya disemua ajang kompetisi dan berhasil membawa klub Leipzig mampu melakukan pesaingan diajang kejuaraan Liga Jerman.
Werner yang saat ini berusia 24 tahun juga berhasil membawa klubnya, Leipzig lolos kebabak perempatan final ajang Champions League dimusim ini. Die Rotten unggul dengan skor agregat 4 – 0 saat berhadapan dengan Totteham Hotspur dibabak 16 besar ajang Champions League.
Dengan performa terbaik yang dimiliki Werner membuat Liverpool menjadi tertarik untuk mendapatkannya. Werner dikabarkan bisa menjadi pilihan yang menarik untuk dipasangkan dengan trio Sadio Mane, Roberto Firmino dan Mohamed Salah dibagian Lini depan The Reds.
Selain Liverpool, klub klub lain juga terpikat dengan Werner. Klub-klub tersebut adalah Bayern Munchen, Barcelona dan Chelsea. Namun jika dibandingan dengan Bayern Munhen, Blaugrana dan The Blues, peluang The Reds bisa dibilang lebih memungkinkan untuk mendapatkan jasa dari sang pemain.
Sang manager Liverpool. Jurgen Klopp, dikabarkan sudah melakuakn pembicaraan dengan sang agent Wernel secara virtual. Klopp berharap dengan pembicaraan tersebut Werner bisa bergabung dengan tim besutannya dimusim panas tahun ini.
Namun untuk mendapatkan Werner, Liverpool harus merogoh kocek yang dalam karena untuk bisa mendapatkannya, The Reds harus mengeluarkan dana sebesar 52 Juta Poundsterling atau sekitar Rp. 935 Milliar.
Disisi lain, pengamat sepakbola Jerman, Raphael Honigstein percaya bahwa rencana Liverpool untuk mendapatkan Werner untuk bermain diklub besutan Jurgen Klopp di Anfield bakal terealisai. Dirinya berpendapat bahwa The Reds akan merampungkan dan menyelesaikan transfer Werner pada Agustus atau Sepetember nanti.
Sebelumnya Honigstein mengungkapkan bahwa Liverpool memang ada sedikit keraguan untuk mengambil keputusan karena mereka masih belum tahu berapa banyak masalah keuangan yang akan muncul pasca pandemi COVID-19 atau Virus Corona disepakbola dunia saat ini.